| | Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) | |
| Author | Message |
---|
rama841 Earthed Citizen
Lokasi : Di tempat Status : ... Jumlah Post : 891 Voucher : 10772 Reppo : 8 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Sat 12 Jan 2013, 17:19 | |
| lanjuta part terakhir - part4:
" Salah satu gangguan tersebut kalian seperti mendengar suara yang disertai nafas yang agak berat dan dalam dan tidak jelas suaranya,jika kamu lebih cermati suaranya mirip seekor binatang buas, suara itu berasal dari mahluk yang jika menampakan diri berwujud harimau atau macan namun dalam bentuk yang tidak normal, mahluk berwujud macan ini adalah penunggu rumah kosong disebelah rumah kamu, mahluk ini tidak begitu usil tapi sejak kamu menempati rumah ini dia merasa seperti terusik, daerah teritorialnya adalah rumah sebelah dan ruang tengah ini, selain berwujud harimau mahluk ini kadang mengubah wujudnya menjadi seorang nenek-nenek " jelas pak Badin.
Tiba-tiba aku teringat dengan kejadian kopi yang hilang di sore hari lalu aku tanyakan tentang kejadian tersebut. Pak Badin kembali menjelaskannya " hmm sampai kopi ya " dia menjawab sambil tersenyum kecil. " Sebenarnya ada satu mahluk tapi tidak terlalu usil dan cenderung pasif dan mempunyai tempat favorit yaitu di pojok dekat jendela tempat kamu sering menaruh sepeda motor, kemungkinan itu perbuatan iseng dia, tapi sepertinya tidak ada niat dia buat menjahili kalian, penampakan mahluk itu tubuhnya tidak terlalu tinggi namun badannya gempal/bongsor, kepalanya seperti botak karena rambutnya jarang, matanya sebesar bola kasti dengan dua taring gigi yang panjangnya sampai ke bagian perut, tapi mahluk itu sepertinya memang tidak terlalu usil " jelas pak Badin.
Kemudian pak Badin meyambung hasil perkara kemarin malam, " nah ini yang paling sulit untuk dikomunikasi mahluk kadang menampakan wujudnya dengan perawakan badan tinggi besar hitam gelap disertai bulu-bulu seperti pada gorila, kukunya sangat panjang, matanya merah seperti darah, aura jahatnya kuat sekali, tahta kesombongan sepertinya sangat menempel pada dirinya dan mungkin inilah sang penguasa rumah tersebut (atau bisa kita bilang raja jin penunggu tempat itu), karen didalam kamar itu tidak ada mahluk yang brani dengan dia, kemudian saya coba berkomunikasi dengannya dan membincarakan perihal tempat tinggal kalian, Jin yang tidak mau memberikan namanya tersebut langsung marah dan hampir mengamuk, dengan nada tinggi dia berkata " hai bangsa manusia brani benar kau mengusik tempat tinggalku, sampai kapanpun aku tidak akan membuat hidup kalian tentram " lalu saya jawab " kenapa kami tidak boleh tinggal disini toh bumi ini diciptakan oleh Tuhan untuk diisi oleh manusia " sontak saja si Jin mengamuk , saya tak biarkan itu terjadi, saya bacakan beberapa ayat suci dan langsung si Jin tak merasa seperti terbakar tubuhnya, dia berteriak meminta ampun saya tak menghiraukannya sampai keluar kata tobat baru saya hentikan bacaan saya, " baiklah saya tidak akan menggangu tapi saya minta kepada kamu agar saya dan pengikut saya tetap diberikan tinggal ditempat ini, kami tidak mau dipindah-pindah, kami berjanji tidak akan menggangu mereka lagi " teriak si Jin sambil merintih, lalu saya tanyakan kepadanya apa yang membuat kamu terusik mereka tinggal disini bukanlah mereka ini orang biasa-biasa saja ?. Si Jin menjawab " untuk yang wanita aku tidak berani menyentuhnya bahkan aku pernah hendak mencekiknya sewaktu dia tertidur tapi seperti ada yang melindunginya aku tak bisa mendekatinya ", mungkin yang dia maksud si wanita itu istri kamu ya '' jelas pak Badin sambil menyakan hal itu kepadaku.
Kemudian pak Badin melanjutkan ceritanya " kenapa wanita kau tak berani tetapi mereka tetap kau ganggu ? " tanya pak Badin ke Jin tersebut " Woaaghhhh aku sangat benci kepada yang pria, dia orang yang tidak tahu tatakrama dan sopan santun, tak pernah permisi kepadaku dan kepada anak buahku disini jika mereka masuk kerumah ini, selalu membuat bising dan brisik dan sangat menggangu ketentraman kami, dan dia sangat berbeda dengan yang wanita makanya kami menggangunya agar cepat pergi dari rumah ini bersama wanitanya, aku tak kuat jika wanita itu berlama-lama di dalam ruangan ini, rasanya panas apalagi jika dia sedang melakukan ritual yang entah aku tak tahu namanya dan seperti membacakan sesuatu, benar-benar cara itu bisa membuatku terbakar jika sering dilakukan didalam ruangan ini " .
Di sela-sela ceritanya pak Badin menanyakan beberapa hal kepadaku " Apakah kamu sering meninggalkan ibadah atau jarang ibadah " tanya pak Badin, " Betul pak " jawabku, " lalu bagaimana dengan istrimu " tanya pak Badin lagi, " dia rajin pak bahkan selalu mengingatkanku terus, walau kadang perkataan tak kulakukan dia tidak marah, jika dia sudah menyuruhku sebanyak 3 kali dan hal itu tidak kulakukan dia lantas tidak menlanjutkannya dan begitu seterusnya tak ada bosanya " jelasku, kulihat ayah hanya geleng-geeng kepala, dari kecil sampai dengan dewasa ayah memang sudah mengenal tabiatku. " Hmm begitu ya pantas saja kamu sering diganggu ", "tapi pak Badin istriku juga kadang dinganggu " tanyaku, " benar tapi mereka tidak berani menyentuh istrimu, misal diganggu pun itu dalam hal-hal kecil, dan bila istrimu takut itu adalah hal yang wajar selain dia wanita dia juga mungkin belum pernah merasakan hal-hal gaib "
Ada benarnya juga penjelasan pak Badin dan mungkin memang aku yang ngak mengerti, tapi sementara ini aku terima dulu penjelasanya. Lalu kemudian pak Badin menceritakan kembali kejadiannya " Wahai Jin aku mau bertanya kepadamu sebelum mereka tinggal disini apakah ada orang lain yang tinggal ", " Pernah ada seperti mereka, namun itu tidak lama hanya satu bulan dan mereka langsung pergi ", " selain itu ada lagi " ya ada, mereka juga tidak bertahan lama, ggrrrrrrrrrr wogghhhhhh". Pak Badin kembali menyakan kepadaku " Mas setelah saya pikir-pikir lebih baik kamu yang pindah saja, bukanya saya tidak mau mengusir mahluk tersebut tapi dengan alasan daerah teritorial, sejarah tempat tersebut, kenyamanan tempat tersebut, status kalian yang mengontrak, dan tak menjamin jika saya usir dia atau saya musnahkan semua pengikutnya hal itu akan menjamin ketentraman kehidupan kalian, makanya saya bilang begini ke si Jin itu, " Baiklan pada intinya kalian merasa terganggu oleh kentenraman kalian, maka kami akan mengalah, kami yang akan pindah dari tempat ini, asal kamu berjanji jika kami pindah dari tempat ini kamu bisa memberi jaminan tidak ada kejadian atau gangguan untuk hari ini besok dan seterusnya bagi satu keluarga yang telah kalian ganggu ini !!! " lalu si Jin berkata " apa yang kau bisa berikan kepadaku hingga aku dapat memengang memegang janjimu ", mendengar ucapan si Jin saya kesal mas terus terang, saat itu juga saya bacakan ayat-ayat suci dan dia mengerang kesakitan, tobat ampun tobat ampun argghhhh, dia terus mengerang tapi saya tak hiraukan, sampai dia mau berjanji baru saya hentikan bacaan ayat suci tersebut.
Waw ini cerita yang tak kumengerti namun seru didengarkan sampai-sampai kopi yang awalnya dihidangkan panas tak terasa menjadi dingin. Kulihat ayah hanya tersenyum saja dan mengangguk-anggukan kepalanya saja, dia nampaknya mengerti tapi tak mau banyak bicara. Aku sungguh tak menyadari menjadi T.O oleh mahluk astral tersebut selama berbulan-bulan hampir 1 tahun lamanya. Tapi untungnya sekarang semuanya jelas, dan kenapa pak Badin mengalah agar kami saja yang pindah mungkin maksudnya adlah, rumah itu bukan hak milik kami jadi untuk apa kami pertahankan untuk tinggal disana, misalpun kami pertahankan siapa yang mau serumah dengan Mahluk halus, walau mereka berjanji tak akan menggangu siapa yang percaya kepada janji setan ?
Pak Badin melanjutkan ceritanya, " Akhirnya dia sepakat akan keputusan yang saya buat, dia tak akan mencampuri atau mengganggu kalian lagi asal kalian mau pergi/pindah dari sini "jelas pak Badin. Komunikasi berikutnya adalah toilet, pak Badin berkata " jika kamu ingat akan suara tangis wanita dan lama kelamaan semakin mendekat lalu kemudian tercium bau kentang rebus itu adalah mahluk penunggu kamar mandi kalian, wujudnya amat menyeramkan, dia berwujud sesosok wanita dengan lumuran nanah dari wajah sampai seluruh tubuhnya, matanya hampir copot sebelah dan terlihat seperti dibelatungi, lidahnya menjulur sampai ke lantai dan dari mulutnya selalu menetes seperti air liur namun berwarna merah seperti darah, mahluk tersebut biasanya akan ada dan menemani kamu ketika kamu hendak mandi ataupun masuk ke toilet hanya kamu jelas tidak mengetahui atau melihatnya, namun jika kamu ingat kejadian ketika kamu mengendus bau kentang rebus dan suara tangis yang semakin mendekat itulah dia, jika saat itu kamu jadi membuka mata kamu maka kamu akan terasuki alias kemasukan setan, karena saat itu mungkin kamu merasa sangat takut, rasa takut juga merupakan salah satu faktor dimana orang dapat melihat setan/jin, semakin besar rasa takut semakin besar energi yang dimanfaatkan oleh jin/setan untuk menampakan wujudnya, untungnya kami tidak membuka mata dan terus fokus pada bacaaan ayat-ayat suci.
Glek mendengar penjelasan itu aku hanya bisa menelan ludah dan menarik nafas dalam-dalam.
Yang terakhir adalah komunikasi dengan mahluk yang berada disamping didalam sebuah gedung material, ini adalah mahluk yang saya jelaskan sengaja dipelihara oleh seseorang mungkin buat penglaris usaha atau semacamnya, mahluk ini sebenarnya tidak usil bahkan ketika saya sedang berbincang dengan raja Jin di kamarmu itu dia juga meminta agar seluruh mahluk dirumah ini jangan dinganggu, dia beralasan ditugaskan oleh pemimpinya untuk menjadi/membantu orang yang memiliki usaha ini dan dia juga tak pernah mengganggu penunggu rumah semenjak kedatangannya karena memang tugasnya hanya......continued
membuat tempat ini ramai pembeli. Nah selesai sudah semua, ingat tidak ketika kejadian diruang tengah ketika kita mau pulang ? " tanya pak Badin, "nggg ingat pak Ayah seperti orang kerasukan "jawabku, " nah ada salah satu mahluk yang dari awal sudah memperhatikan kita semenjak kita masuk, posisi dia berada dekat tower air rumah kamu, ketika kita hendak pulang di mencoba menyerang kamu, aneh seperti orang mau balas dendam amarahya besar sekali, seketika itu saya langsug lemparkan mahluk tersebut dan merasuki ayahmu, sengaja saya lakukan demikian karena ayahmu lebih siap ketimbang kamu dan misal ada apa-apa juga tidak akan terlalu bahaya ketimbang mahluk itu masuk ketubuhmu.
Aneh sekali pikirku kenapa ketika ayah dirasuki pak Badin tidak apa-apa, atau apakah jangan-jangan ayah juga......?. Akh sudahlah biar saja jika ayah juga mempunyai kemampuan yang sama dengan pak Badin itu juga bukan merupakan sesuatu yang salah. Lalu kemudian pak Badin menlanjutkan ceritanya kembali " dan ini yang terakhir ketika kita hendak keluar rumah, di depan pintu kita dihalangi lagi oleh si Jin yang berada didalam kamar, tubuh besarnya membuat kita tidak dapat keluar, nampaknya serangan yang tadi hampir menyerangmu mungkin dia juga yang mengarturnya, tapi kali ini aku benar-benar murka kepadanya, memang jangan pernah percaya janji-janji setan/jin kafir "kata pak Badin. Aku jadi teringat ketika pak Badin mengancam akan memusnakan seluruh mahluk didalam rumah ini, mungkin pada saat itu pak Badin merasa kesal karena si Jin tidak melanggar janjinya agar tidak mengganggu namun masih mengganggu, dan aku ingat ketika pak Badin menghentakan kakinya ke lantai lalu kemudian disusul seperti ada suara-suara teriakan kesakitan dan kejadian itu tidak berlangsung lama hingga kami dapat benar-benar keluar rumah tersebut, sesampainya diluar aku teringat oleh penampakan sesosok nenek-nenek, mungkin ini si harimau yang dibilang pak Badin.
Tak terasa waktu hampir sore, diakhir kata pak Badin memintaku untuk segera pindah dari rumah itu, bukan berarti kita kalah, ini semua demi ketentraman hidupku katanya, dan dia juga berpesan agar jangan meninggalkan ibadah, dengan ibadah maka kita akan dekat dengan TUHAN dan dijauhi dengan hal-hal yang yang sudah aku alami. Dengan malu kembali aku iyakan pesanya untuk yang kesekian kalinya.
Selang beberapa hari aku menyewa sebuah mobil truk besar untuk pindahan, aku dan keluarga berencana pindah ke Depok, Allhamdullilah disana ada yang jual rumah murah, walau kecil bagi kami yang penting rumah itu adalah hak milik kami dan letaknya tak jauh dari rumah orangtuaku, aku bisa bisa bawa anakku pulang dan tinggal bersamaku tak perlu lagi kutitipkan dirumah mertuaku.
Mobil kusiapkan beberapa orang kumintakan bantuan untuk bantu beres-beres, di saat crew pindahan rumah kami sedang beres-beres,aku sempatkan pamitan dengan warga yang kebetulan lewat, aku bilang minta maaf bila terlihat agak kurang enak dikampung ini, orang yang kutemui kebetulan seorang bapak-bapak yang kelihatannya warga asli kampung itu, bapak itu berkata " ya semoga disana lebih baik, keputusan yang tepat adalah meninggalkan rumah ini, karena rumah ini kurang baik untuk dijadikan tempat tinggal, orang yang pernah nempatin rumah ini juga dulu pindah gk lama tinggal disini "jawab bapak itu, "lho dulu ada ya pak siapa yah"tanyaku, " dia adalah anak si pemilik rumah ini, ketika baru menikah dia tinggal dirumah ini, tapi itu gk lama mungkin sekitar 2 bulan lalu pindah kembali kerumah orang tuanya, dan saat itu rumah ini dikontrakan ".
" Ketika dikontrakanpun sama, mereka rata-rata tidak sampai 1 tahun sudah pindah dan pindah dan rata-rata juga berkeluarga semua kayaknya, semenjak yang terakhir pindah " cerita si bapak, "kalo boleh tanya rumah ini sejarahnya bagaimana ya pak "tanyaku, "rumah ini awalnya adalah kepunyaan seorang pak haji yang sekarang sudah tinggal ditempat lain, pak haji itu anaknya banyak sekali dan mempunyai 2 orang istri, tiap mau menikahkan anaknya pak haji itu menjual tanah atau rumahnya, nah kemudian rumah ini dijual kepada seseorang yang sekarang menjadi pemiliknya, setelah berpindah tangan ke pemilik baru rumah tersebut tidak ditempati melainkan dibiarkan kosong mungkin hingga hampir 3 tahun, bentuk bangunan sekarang yang kamu lihat adalah bentuk bangunan 3 tahunya lalu, jika ada perbaikan mungkin hanya catnya saja ". Aku yang tadinya berdiri dan hanya ingin berbasa-basi jadi ke posisi duduk bersama bapak itu saking serunya obrolan ini.
Lalu aku menanyakan kembali " pak pernah ngak adak kejadian-kejadian aneh disini rumah itu pak " tanyaku, " semenjak dibiarkan kosong dek, ada beberapa orang yang takut pulang lewat depan rumah ini apalagi kalo udah malem banget trus jalan kaki, katanya ada yang pernah lihat orang tinggi besar hitam didalam rumah, sosok wanita dalam rumah dan lain-lain dah, makanya saya juga heran sama kamu kok berani tinggal disitu " jelasnya, " oh gitu ya pak, yah saya sih ngak tau pak, tapi ya apa yang bapak bilang itu memang benar adanya, makanya kami sekarang pindah" jawabku, " ya udah dek semoga kamu baik-baik saja, bapak pamit dulu ya"kata si bapak, " iy pak sama-sama".
Setelah selesai semua packing, kamipun siap-siap berangkat pergi, namun sebelum aku pergi aku sempatkan mengengok kembali kerumah itu, tiba-tiba seperti seekor harimau terlihat sedang duduk dan menatapku, aku langsung merinding dan sontak mengambil seribu langkah menuju mobil barang angkutan, salah seorang crew pindahan menyakan kepadaku " ada apa mas kok ngacir begitu kayak abis ngeliat setan "tanyanya, " oh ngak ada apa-apa kok pak, sya cuma iseng aja tadi " jelasku.
Sampai saat ini aku dan keluarga tinggal di Depok, tak ada lagi yang aneh-aneh, bilapun ada itu mungkin biasa saja
Amsiong dah ternyata ane nempatin rumah setan selama berbulan-bulan, untungnya cepet terungkap kalo gk ane bisa co.id ditempat. Tapi semua kejadian itu bener-bener pelajaran banget buat ane sampe sekarang, jauh sama TUHAN = deket sama SETAN, itu aja cerita pengalamn ane gan, walau endingnya kurang klimaks yang penting hikmanya semoga bisa jad manfaats gan.
tamat |
| | | KuroZu The 'Blue'
Lokasi : Medan Status : Ini bukan status Jumlah Post : 1070 Voucher : 11166 Reppo : 13 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Sat 12 Jan 2013, 18:19 | |
| Akhirnya tamat juga |
| | | Win_Amp Rise of ViXeP Devil
Lokasi : di atas tanah di bawah langit Status : Triple :v Jumlah Post : 2462 Voucher : 23219 Reppo : 16 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Sat 12 Jan 2013, 18:59 | |
| akhirnya tamat seru juga ah |
| | | rama841 Earthed Citizen
Lokasi : Di tempat Status : ... Jumlah Post : 891 Voucher : 10772 Reppo : 8 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Sat 12 Jan 2013, 20:29 | |
| seru |
| | | Gin Leive Left Armless Knight
Lokasi : Kamar (On Balcony) Status : Fire Knight From Goltav Fire Kingdom Jumlah Post : 1136 Voucher : 11004 Reppo : 4 Join Date : 2010-08-29
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Thu 17 Jan 2013, 11:21 | |
| tamat yey~ intinya, si yg ada di pohon jambu itu nganggu nggak sih ? trus yg di kamar, mandi itu... tu jin cewe' suka' ngintip yah ? (gue jadi harus was-was nih kalo mau ona*i) |
| | | rama841 Earthed Citizen
Lokasi : Di tempat Status : ... Jumlah Post : 891 Voucher : 10772 Reppo : 8 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Thu 17 Jan 2013, 14:09 | |
| kalo yg di kamar mandi ente cowo2 gimana? |
| | | Gin Leive Left Armless Knight
Lokasi : Kamar (On Balcony) Status : Fire Knight From Goltav Fire Kingdom Jumlah Post : 1136 Voucher : 11004 Reppo : 4 Join Date : 2010-08-29
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Thu 17 Jan 2013, 18:17 | |
| bahaya, harus jaga "masa depan", ntar kalo di sentuh jin ato setan malah membengkak "masa depan" ane |
| | | rama841 Earthed Citizen
Lokasi : Di tempat Status : ... Jumlah Post : 891 Voucher : 10772 Reppo : 8 Join Date : 2010-08-22
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Thu 17 Jan 2013, 19:32 | |
| your poor unborn childern |
| | | kuru New Citizen A
Lokasi : Semarang Status : Single Jumlah Post : 48 Voucher : 519 Reppo : 10 Join Date : 2011-05-13
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Fri 15 Feb 2013, 04:37 | |
| Wah cerita horor ya->mau diterapkan di game-kah? |
| | | SkyChampion Kucing Mistis
Jumlah Post : 216 Voucher : 1111 Reppo : 4 Join Date : 2013-04-14
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) Sun 14 Apr 2013, 20:16 | |
| |
| | | Sponsored content
| Subject: Re: Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) | |
| |
| | | | Rumah Kontrakan Angker di Bekasi part 4 (end) | |
|
Similar topics | |
|
Page 1 of 1 | |
| Permissions in this forum: | You cannot reply to topics in this forum
| |
| |
| Latest topics | » Perkenalkan by Eruku Tue 24 Nov 2015, 20:25
» Ragnarok: Believe Visual Novel by Eruku Tue 24 Nov 2015, 20:20
» In Reality Visual Novel by Eruku Tue 24 Nov 2015, 20:15
» Adakan "Home Builder Event" Buat Papan kami. by Win_Amp Tue 25 Mar 2014, 10:06
» [Game]Sambung Kata by Win_Amp Mon 24 Mar 2014, 22:59
» [GAME]Menjawab pertanyaan dengan pertanyaan. by Win_Amp Mon 24 Mar 2014, 22:59
» [Game] salah kata by Win_Amp Mon 24 Mar 2014, 22:59
» [Roleplay] Family of Vixep Citizens by SkyChampion Mon 28 Oct 2013, 18:41
» Games Keren Terbaru~!! by SkyChampion Mon 28 Oct 2013, 18:40
» " Clocksberry " by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:39
» [Demo included] Unwalkable: Forbidden Destiny by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:39
» [team recruitment] Strug Team by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:39
» [Manga] Tale Before Sleep 3 - God Crisis by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:39
» [ASK][HELP!!]Algorithma Shell Sort by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:38
» Rama's Sprite Galery by Mbah Moeng Mon 28 Oct 2013, 18:38
|
Poll | | Siapakah mimin ter-mimin? | Yaden | | 0% | [ 0 ] | Mbah Moeng | | 100% | [ 4 ] | Win_Amp | | 0% | [ 0 ] |
| Total Votes : 4 |
|
Top posting users this week | |
Statistics | Citizens : 2403
Topics : 1224
Posts : 23288
_______________
Welcome to VIXEP's
newest Citizen,
https://vixep.forumotion.com/u2415
|
Who is online? | In total there are 3 users online :: 0 Registered, 0 Hidden and 3 Guests None Most users ever online was 80 on Tue 17 Apr 2012, 11:03 |
|